Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menulis Hasil Wawancara


Cara Menulis Hasil Wawancara

bagaimana cara menulis hasil wawancara ?

1. bagaimana cara menulis hasil wawancara ?


1.sebelum melakakukan wawancara siapkan kertas dan pulpen

2.Lakukan wawancara dan tulislah dulu transkip/obrolannya seperti dialog

3.ambil yg penting2

1. Siapkan peralatan yang perlu disiapkan (alat tulis dan sebagainya)

2. Siapkan pertanyaan sesuai materi yang akan dibahas

3. Cari narasumber yang cocok dengan materi yang akan dibahas

4. Catat setiap percakapan yang kalian lakukan

5. Rangkum percakapan tersebut dan berikan kesimpulan




Semoga membantu

2. setelah melakukan wawancara kalian harus menulis laporan berdasarkan hasil wawancara urutan cara menulis yang benar adalah


jawaban:

1.cari sumber informasi,

2.input informasi dari sumber data.

3.proses pencetakan kumpulan data dari sumber informasi.

4.output data yang dikumpulkan dibuat jadi satu dan dicetak jd sebuah laporan yg Syah.

Penjelasan:

data harus dapat dari sumber yang sesuai dalam materi yang diberikan dan buat semenarik mungkin.


3. bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara?


menuliskan narasumber, pewawancara dan hasil wawancara
contoh:
1.narasumber: bapak Jamal
2.pewawancara:dodi
3.hasil wawancara:pada hari sabtu,7 juli 2018pukul 15.00-16.00,saya melakukan wawancara kepada bapak jamal tentang tumbuhan dan hewan disekitar tempat tinggal............dan seterusnya


maaf kalo salah

4. bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara?​


Jawaban:

1. latar belakang wawancra

2.maksud dan tujuan wawancara

3.topik wawancara

4.waktu dan tempat kegiatan

5.laporan hasil wawancara

6.penutup

Jawaban:

dengan mencatat semua hasil wawancara dengan narasumber

Penjelasan:

maaf kalo salah


5. Bagaimana cara menuliskan kembali hasil wawancara​


cara menuliskan kembali hasil wawancara​:

1.membaca ulang hasil wawancara

2.menganalisis bacaan tersebut

3.menulis kembali dengan singkat

JJT (Jadikan Jawaban Terbaik)


6. bagaimana cara menulis daftar pustaka hasil wawancara?


Nama pengarang (mendahulukan nama belakang, jika penulis lebih dari satu diberi tanda hubung / - ), tahun terbit, judul buku, kota terbit ; nama penerbitBUKU BUKU DI SINI SANGAT BAGUS DAN ADA MANFAATNYA

7. 4. Bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara?Jawab:​


Jawaban:

1.Latar belakang wawancara.

2.Maksud dan tujuan.

3.Topik wawancara.

4.Waktu tempat kegiatan.

5.Laporan hasil percobaan.

6.Penutup

Penjelasan:

SEMOGA BERMANFAAT......

★★★★★


8. Bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara​


Penjelasan:

Wawancara adalah salah satu cara untuk menggali informasi, meminta keterangan, dan klarifikasi dari orang lain sebagai narasumber.

Kegiatan wawancara biasanya berkaitan dengan pencarian berita dan penelitian. Dalam praktiknya kita dituntut untuk melakukan persiapan yang matang agar proses wawancara bisa berjalan dengan lancar.

Jika wawancara untuk kepentingan berita dan media cetak, kita tuangkan hasil wawancaranya dalam bentuk teks berita dengan berbagai jenis. Pada artikel ini kita akan bahas secara mendalam format penulisan laporan wawancara. Namun, alangkah baiknya kita singgung persiapan sebelum dan saat wawancara.

Persiapan Sebelum Wawancara

Persiapan memegang peran penting dalam melancarkan sesuatu, termasuk wawancara. Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan sebelum eksekusinya. Yuk, kita bahas bersama!

1. Menggali tema wawancara secara mendalam

Kita harus mengetahui secara pasti apa tema yang diangkat dalam wawancara. Persiapan ini memungkinkan kita untuk menggali lebih detail informasi terkait. Setelahnya kita bisa analisis masalah apa yang bisa ditanyakan ke narasumber nantinya.

2. Menentukan narasumber dan ketahui latar belakangnya

Narasumber yang kita tentukan harus sesuai dengan tema yang kita ambil. Jangan sampai kita salah menentukan narasumber. Ketika kita akan membahas masalah kesehatan, tentunya narasumber yang cocok adalah Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas, dan lainnya.

3. Menyusun pertanyaan

Setelah tema dan narasumber sudah ditentukan, kita bisa langsung menyusun daftar pertanyaan wawancara. Pastikan semua pertanyaan terkait dengan tema yang akan dibahas. 5W+1H bisa kita gunakan sebagai pembuka kalimat tanya.

Kiat-kiat saat Wawancara Berlangsung

Tiba saatnya wawancara, ada beberapa hal yang wajib kita perhatikan, loh!

1. Datang tepat waktu

Dalam wawancara, waktu sangatlah berharga. Setelah sebelumnya telah membuat perjanjian untuk wawancara, tentunya waktu wawancara juga sudah ditentukan. Usahakan kita datang lebih dulu dari narasumber. Ingat bahwa kita yang membutuhkan narasumber. Kita harus hargai waktu orang lain.

2. Perkenalkan diri dan jelaskan maksud serta tujuan

Salami narasumber ketika pertama kali bertemu. Jangan lupa kita perkenalkan diri dan langsung jelaskan maksud dan tujuan secara singkat. Kesan baik yang kita ciptakan di awal akan sangat baik untuk membangun interaksi.

3. Siapkan alat perekam

Kita bisa memulai sesi wawancara dengan mengeluarkan daftar pertanyaan dan alat perekam yang akan membantu kita menangkap segala informasi yang nantinya akan dituangkan dalam laporan hasil wawancara.

Format Laporan Hasil Wawancara

Setelah semua proses di atas kita jalani, hasil wawancara perlu kita tuangkan dalam sebuah laporan karena sangat penting untuk dijadikan sebagai bukti di samping alat rekam, apalagi laporan itu bisa mempermudah kita dalam menganalisis kata demi kata yang keluar dari mulut narasumber. Alhasil, semua pertanyaan mampu terjawab satu persatu.

Dalam pembuatannya terdapat format yang bisa diaplikasikan dalam penulisan laporan ini, yaitu format pertanyaan-jawaban dan narasi.

1. Format tanya-jawab (Q&A)

Format ini mengharuskan kita menuliskan latar belakang dan identitas dari narasumber. Selain itu, kita tambahkan informasi mengenai tempat wawancara dan tema yang diangkat.

Dalam format ini, kita bisa memakai inisial untuk penanya dan narasumber. Setiap setelah inisial kita langsung tuliskan jawabannya tanpa harus ada tanda petik. Format ini sangat mudah diaplikasikan. Pada akhir laporan ini kita perlu menuliskan kesimpulan dari apa yang dibahas.

Berikut contoh penulisan format tanya-jawab (QnA):

Kita harus membuat inisial dari penanya dan narasumber terlebih dahulu, contohnya inisial P untuk penanya dan inisial DU untuk narasumber bernama Dolores Umbridge.

Dolores Umbridge dan saya bertemu di Taman Bungkul untuk mengonfirmasi kematian anaknya yang misterius di rumahnya setahun silam. Dolores Umbridge adalah Warga Negara (WN) Swedia berusia 35 tahun dan sudah tinggal di Surabaya selama tiga tahun. Kini ia tetap berusaha untuk mengungkap kematian putra dan putri kecil tercintanya yang baru berusia lima tahun dan enam tahun, Myrtle Warren dan Cedric Diggory.

P: Bagaimana pengembangan penyelidikan kasus kematian anak Anda?

DU: Saat ini masih dalam tahap rekonstruksi untuk kesekian kalinya. Namun, saya bersyukur akhirnya beberapa fakta terungkap. Sampai saat ini saya masih belum percaya anak saya meninggal. Saya sangat berharap tersangka segera tertangkap.

Contoh di atas adalah contoh format tanya-jawab. Selanjutnya kita bisa menuliskan kesimpulan atas apa yang kita bahas dengan narasumber pada bagian akhir laporan.

2. Format narasi

Format ini kita pakai jika narasumber tidak terlalu responsif dan aktif dalam menjawab pertanyaan yang dilontarkan. Apalagi tidak banyak terdapat pernyataan-pernyataan yang bagus. Pada bagian ini kita bisa menulis tanda petik di setiap kalimat yang dilontarkan dengan ditambahi narasi terkait.


9. 3 cara dalam menulis hasil laporan wawancara


Tentukan tema wawancara,tentukan tempat waktunya,dan tulis hasil data dari nara sumber yang bersedia


10. sebutkan 2 cara menuliskan hasil wawancara​


Jawaban:

menggunakan bahasa yang baik

menggunakan kata kata baku

-Semoga membantu-

Jawaban:

-Menyiapkan Kertas Untuk Menulis Hasil Wawancara

-Mencari Narasumber Yang Tepat

Maaf Kalo Salah

Penjelasan:

Terima Kasih


11. bagaimana cara menuliskan kembali hasil wawancara​


Jawaban:

memahami isi kandungan yang sudah di baca


12. bagaimana cara menulis laporan hasil wawancara​


Jawaban:

Menggali tema wawancara secara mendalam. ...

Menentukan narasumber dan ketahui latar belakangnya. ...

Menyusun pertanyaan. ...

Datang tepat waktu. ...

Perkenalkan diri dan jelaskan maksud serta tujuan. ...

Siapkan alat perekam. ...

Format tanya-jawab (Q&A) ...

Format narasi.

Penjelasan:

semoga membantu maaf kalau salah

memenuhi semua perintah wawan cara dan tulis cerita yang sudah di siap kan baca an di susun


13. Bagaimana cara menulis hasil wawancara?Apa fungsi kata tanya di mana?​


Jawaban:

mencatatkan terlebih dahulu sebelum wawancara dengan narasumber


14. Bagaimana cara menulis Laporan hasil wawancara​


Jawaban:

harus sesuai jawaban narasumber,jelas.

Penjelasan:

maaf kalau salah y kak

Jawaban:

•Latar Belakang. Menulis alasan melakukan wawancara

•Maksud dan Tujuan. Menuliskan maksud dan tujuan dilakukan wawancara

•Topik Wawancara. Menulis topik wawancara

•Waktu dan Tempat Kegiatan. Menulis waktu dan tempat wawancara

•Laporan Hasil Wawancara. Menuliskan narasumber, pewawancara dan hasil wawancara

•Kesimpulan

Penjelasan:

semogabermanfaat:)


15. Bagaimana cara menulis hasil wawancara dalam bentuk narasi/paragraf?​


Jawaban:

1. Hilangkan semua tanda baca, yaitu tanda titik dua (:), tanda kutip (“) atau tanda tanya (?).

2. Ubahlah sapaan narasumber dengan kata ganti yang tepat dan formal.

3. Tulis dengan kalimat tidak pribadi informasinya tanpa mengubah makna

Contohnya :

“Kalau melihat keadaan masyarakat sekarang ini, maka aku sebagai seorang pelajar akan terus menjauhkan diri dari efek narkoba”.

Diubah menjadi :

Dia menyampaikan jikalau keadaan masyarakat sekarang ini, maka ia sebagai seorang pelajar akan terus menjauhkan diri dari efek narkoba


Video Terkait


Posting Komentar untuk "Cara Menulis Hasil Wawancara"